Tuesday 30 November 2010

Homework

heyhoo wkwkk..
ini lagi nulis PR dari seorang master hhihi.. tugas nya itu mbuat karangan lohh hihihi,, formatnya ituu min. 5paragraf, trus tiap paragraf itu harus ada min. 5 baris hueheheh.. mantabbss wkwkwk,, tapi gatau deh bntar kek gtu apa ga hwhaha..
okaii then, let's start ajaa wkwkk..

Untuk menghormati beliau atas ilmu yang telah diberikan maka, saya, selaku pemilik blog ini, akan merealisasikan ilmu tersebut untuk saat ini, yakni memberikan judul pada karangan saya.


Judul: The Inspiring Zealous Diligent Unbeaten Knowkedgeable Mom
Di suatu desa, hiduplah seorang ibu yang tinggal bersama dua orang anaknya, sedangkan ayahnya belum diketahui keberadaannya. Ibu tersebut sangat menyayangi anak-anaknya, dia rela melakukan apa saja demi
kelangsungan mereka. Maka, bekerjalah ibu tersebut di sebuah peternakan milik seorang petani termasyhur di desa nya. Ibu sangat rajin dalam mengerjakan pekerjaannya itu, dan dikenal sangat pandai dalam menjaga ternak-ternak milik petani tersebut.

Setiap hari, ibu selalu memeriksa semua hewan-hewan ternaknya, apakah sudah layak dijual atau belum, termasuk memeriksa apakah ayam-ayam telah siap untuk bertelur agar telur-telur tersebut dapat dijual ke pasar nantinya. Di tempat kerjanya, ibu dikenal sebagai pribadi yang ramah, humoris, giat, penuh semangat, namun agak pemalu dan pendiam jika bertemu dengan orang yang baru. Ibu sangat disukai oleh teman-teman kerja nya karena ibu suka menolong temannya yang lagi kesusahan, dia tak segan-segan untuk membantu temannya meskipun harus mengorbankan kepentingan dirinya.

Pernah suatu ketika, ada tetangga ibu yang sedang membutuhkan uang untuk membayar pinjaman dari seorang rentenir, tetangga ibu (TI) sudah sangat putus asa, TI tidak bisa bekerja dengan baik karena pinjamannya terus terngiang dalam pikirannya. Saat itu, seorang dari anak ibu sedang sakit, ibu ingin membelikan obat sepulangnya dari peternakan, namun ketika mengetahui bahwa TI sedang bermasalah, ingin membayar pinjaman pada rentenir tersebut, karena jika tidak dibayar saat itu juga, maka rumahnya akan disita, dengan penuh keramahan, ibu menawarkan bantuan kepada TI, dan ibu pun memberikan uang (yang untuk digunakan berobat) kepada TI. Dan ibu pun menunda untuk membelikan anaknya obat. Akan tetapi, ternyata pada hari itu, ibu mendapat bonus dari majikannya karena majikannya menang undian, dan akhirnya ibu pun membelikan obat untuk anaknya sepulangnya dari peternakan.

Ibu selalu menjadi yang terbaik di peternakan, teman-temannya tidak pernah merasa iri dengan ibu. Teman-teman ibu selalu nyaman jika berada di dekat ibu, karena di waktu senggang, ibu sering menceritakan cerita-cerita lucu kepada teman-temannya, dan bahkan ibu terkenal suka menjahili teman-temannya, itulah yang membuat ibu disukai oleh teman-temannya. Namun, meskipun begitu, ibu juga disegani oleh temannya, karena ibu terlihat sangat bijaksana dalam mengemukakan pendapat, ibu sangatlah dewasa di antara temannya.
Selain itu, ibu juga terkenal sangat narsis di peternakan, bagaimana tidak, ketika wartawan mewawancarai petani termasyhur majikan ibu, ibu selalu menyempatkan diri untuk berdiri di belakang majikannya sambil berpura-pura bekerja, hanya untuk ikutserta saat wartawan mengambil foto petani termasyhur itu. Tidak heran jika ibu selalu muncul di tiap foto pada koran desa. Ibu pun menjadi pelanggan tetap koran tersebut, selain karena info ternak yang ada pada halaman koran tersebut, juga karena terdapat foto ibu yang tertangkap kamera.

Begitulah pekerjaan ibu sehari-hari di peternakan. Lain hal nya jika di rumah bersama kedua anaknya. Ibu sangatlah penyayang kepada anaknya, ibu selalu berusaha untuk memberikan yang terbaik kepada anak-anaknya (aa). Setiap pagi, ibu membangunkan aa dengan penuh kasih sayang. Ibu selalu memasakkan masakan yang enak untuk aa, ibu adalah koki terhebat bagi aa. Tiap aa pulang sekolah, ibu tak lupa untuk menanyakan keadaan sekolah aa, tiap aa melakukan kesalahan, ibu tak pernah lupa untuk mengingatkan aa, dan aa sangat memaklumi ibu mereka, karena aa tahu, ibu melakukan itu semua demi kebaikan mereka. Jika malam tiba, ibu selalu menyanyikan sebuah lagu untuk aa sebagai lagu pengantar tidur sambil mengusap kepala aa. Terkadang jika aa ingin mendengarkan cerita ayah mereka, ibu pun menceritakannya dengan tutur kata nya yang halus nan lembut, dengan bahasa yang indah, hingga aa mulai terlelap. Dan ketika mereka mulai tertidur pulas, ibu pun mengecup kening mereka, dan kembali tidur di kamarnya.

Di kamarnya, sebelum tidur, ibu selalu teringat suaminya, ibu selalu menanti kedatangan ayah yang juga tak kunjung tiba. Ibu selalu berharap agar ayah dapat berkumpul bersamanya dan kedua anaknya, menjalani hidup yang lebih bahagia untuk selamanya. -Tamat -

wkwkwk,, hihihi asiikk asiikkk karangannkuu dah slsee hohoho,,
walpon di judul mgkin englishny rada2 wkwkk :p maklum yaa masii blepotan soale hwhaha

hmm~ tumben ngantug datang tanpa msti dtunggu hwahha, atw emg uda ak tnggu tp ga sadar hihi
(ckckck,, tuhkan mulai deh ngomong sndri -___-'')
okiidokii,, guess that's all for today hihi
cyaaa~
nitezZZzzzzzZ evry1.. gn sd yaa.. :)

No comments:

Post a Comment